Pameran seni Revival oleh Lini Natalini Widhiasi berlangsung di Selasar Sunaryo Art Space, Bandung. Acara ini menampilkan karya seni tiga dimensi berbahan lempeng aluminium yang memukau.
Lini memanfaatkan lempeng aluminium dengan teknik unik seperti melipat, menoreh, hingga membentuk relief modular yang meruang. Pendekatan ini menciptakan harmoni visual yang memikat sekaligus membawa makna spiritual mendalam.
Kurator Heru Hikayat menyoroti bahwa karya Lini adalah abstraksi dari perjalanan batin seniman, bukan representasi duniawi. Setiap karya menjadi cerminan interaksi seniman dengan material, menghasilkan modul plastis yang mendefinisikan ruang.
Selasar Pavilion dipilih sebagai lokasi karena arsitekturnya yang unik, mampu menjadi “kanvas” untuk karya Lini. Ruang ini menyatukan elemen medium dengan ekspresi personal yang kuat, menciptakan pengalaman seni yang menyeluruh.
Bagi publik umum, Revival adalah kesempatan menikmati seni kontemporer dengan cara yang sederhana, namun tetap berkesan. Pengunjung diajak memahami bagaimana seni dapat menjadi medium dialog antara bentuk, ruang, dan spiritualitas.
Bagi pecinta seni, pameran ini menunjukkan eksplorasi mendalam Lini terhadap seni trimatra, sekaligus keunikan gagasannya. Sebagai seniman dengan pengalaman internasional, Lini berhasil menghadirkan perspektif baru dalam seni kontemporer Indonesia.
Pameran ini juga menawarkan alternatif liburan bagi masyarakat umum, dengan suguhan visual yang memanjakan mata. Berlangsung hingga 23 Februari 2025, pameran ini dapat menjadi inspirasi dan rekreasi edukatif.
Bagi mereka yang kurang akrab dengan seni, pameran ini adalah pintu masuk untuk mengenal dunia seni rupa. Pendekatan Lini yang sederhana, namun filosofis, membuat karyanya relevan bagi siapa saja.
Jangan lewatkan kesempatan menikmati karya seni berkualitas di Selasar Sunaryo, Jl. Bukit Pakar Timur, Bandung. Ajak keluarga atau teman Anda untuk merasakan pengalaman unik yang mendalam ini!
